Gelar Sosialisasi 4 Pilar DPD/MPR RI, Ir. H. Darmansyah Husein Disambut Antusias Masyarakat Desa Jurung

Bangka, Narasibabel.id — Ir. H. Darmansyah Husein Anggota DPD RI dan MPR RI Dapil Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) periode 2019-2024 melaksanakan kegiatan Sosialisasi 4 Pilar MPR, Kamis (25/5/2023) di Gedung Balai Pertemuan Desa Jurung Kecamatan Merawang Pemkab Bangka

Read More

Hadir dalam kegiatan tersebut, Sekdes Jurung, Babinsa, Babinkamtibmas, ketua PKK, Tokoh Agama/Masyarakat, dan Pemuda Karang Taruna Desa Jurung.

Sekdes Jurung, Husni dalam kata sambutannya memberikan apresiasi dan terima kasih atas kehadiran anggota DPD RI Ir. H. Darmansyah Husein di Desa Jurung.

” Kami atas nama pemerintah Desa Jurung mengucapkan terimakasih dan senang atas kehadiran bapak senator dalam kegiatan sosialisasi 4 Pilar di Desa kami, sebab yang utama kami sebagai warga masyarakat di Desa dapat bertemu langsung dengan wakil kami yang ada dipusat sehingga diharapkan dalam kegiatan ini beberapa hal permasalahan yang ada di Desa ini bisa langsung kami sampaikan kepada anggota DPD RI,” ucapnya.

Baca Lainnya  Ustadz Zuhri Gelar Sosialisasikan Empat Pilar Kebangsaan di Yayasan Adh-Dhuhaa

Dalam Paparannya, Senator Babel yang juga Anggota DPD RI Ir. H. Darmansyah Husein menyampaikan pentingnya pemahaman dan penguatan 4 Pilar , yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika kepada seluruh peserta yang terwakilkan dari segenap unsur elemen masyarakat Desa Jurung.

” Pentingnya kegiatan sosialisasi 4 pilar ini sebagai upaya untuk terus mendorong dan membangun semangat nasionalisme kepada masyarakat, Darmansyah pun memberikan penjelasan ke empat pilar kebangsaan berupa materi secara satu persatu dari mulai Pancasila, UUD 1945, NKRI, hingga Bhinneka Tunggal Ika,” Jelasnya.

Menurut mantan Bupati Belitung dua periode ini, ke empat pilar memiliki identitas nasional sebagai kekayaan tak ternilai dan merupakan nilai-nilai luhur pemersatu bangsa Indonesia.

Darmansyah juga menyebutkan bahwa empat pilar tersebut merupakan pondasi utama dalam menentukan kokohnya suatu negara. Menurut Darmansyah, tentunya ini menjaga Indonesia tetap utuh dan satu kesatuan dalam bingkai NKRI (negara kesatuan Republik Indonesia). Sebagai contoh yang disampaikannya mengapa disebutkan NKRI “harga mati”, barangkali umumnya kita hanya menganggap itu sebagai sebuah kalimat hafalan semata namun filosofi dari kalimat itu yg penting kita maknai.

Baca Lainnya  Walikota Pangkalpinang, Molen Menghadiri Baksos Operasi Bibir Sumbing PDI Perjuangan

Bahwa negara kita sebelumnya pernah mengalami perubahan bentuk negara karena itu kita sepakat untuk tidak merubah lagi bentuk negara yaitu Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai jati diri bangsa. Sebagaimana para tokoh pemimpin bangsa telah sepakat bahwa siapapun tidak bisa merubah apapun dalam pembukaan UUD 1945 sebagai arah tujuan berkehidupan dalam bernegara.

Sebab itu, empat pilar ini sebagai nilai luhur yang harus dipahami oleh seluruh masyarakat dan menjadi panduan dalam kehidupan ketatanegaraan ungkapnya. Sehingga bisa mewujudkan Indonesia menjadi bangsa dan negara yang adil, makmur, sejahtera, dan bermartabat.

Disamping sosialisasi empat pilar, Darmansyah juga menyampaikan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan, “mengingat tidak lama lagi kita akan melaksanakan pesta Demokrasi yaitu Pemilu 2024, jangan sampai masyarakat terpecah hanya karena berbeda dalam sebuah pilihan.

Baca Lainnya  Anggota DPD/MPR RI Ir. H. Darmansyah Husein Melaksanakan Sosialisasi 4 Pilar MPR ke Utusan Pelajar SMA/SMK se Tanjungpandan

Inilah kekayaan intelektual kita sebagai sebuah negara yang besar dengan banyak perbedaan sebagai negara yang majemuk namun persatuan tetap harus kita jaga sebagaimana semboyan negara kita yaitu Bhineka Tunggal Ika,” imbuhnya.

Diketahui, kegiatan sosialisasi Empat Pilar berjalan sangat baik, Antusias kegiatan sosialisasi 4 Pilar ini terlihat ketika para peserta berlomba maju kedepan untuk menunjukkan kebolehannya dalam hafalan pancasila dan pembukaan UUD 1945.

Semangat nasionalisme dan keberanian sangat luar biasa dari peserta yang mayoritas bukan lagi sebagai pelajar ini namun faham dan interaktif selama kegiatan berlangsung sampai diakhiri dengan sesi diskusi dan tanya jawab. (Mr.FR)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *