SUNGAILIAT, Narasibabel.id – Penantian panjang ketua DPRD provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Kep. Babel), Herman Suhadi, S.Sos bersama istri, Nuraini untuk menunaikan ibadah haji akhirnya berbuah manis.
Tepatnya kemarin, Selasa (28/06/22) Herman Suhadi berserta istri tercinta diberangkatkan untuk memenuhi panggilan menunaikan ibadah haji ke tanah suci.
“Sebelas tahun sudah saya bersama istri menantikan panggilan ini. Sujud syukur saya panjatkan kepada Allah Subhanahu wa ta’ala, tahun ini dapat berangkat ke tanah suci,” ucapnya setelah memberikan sambutan sebagai salah satu calon jamaah haji Kabupaten Bangka di masjid Al-Ittihad.
Bersama dengan 55 calon jamaah haji asal Kecamatan Sungailiat, Pemali dan Belinyu ketua DPRD akan diberangkatkan dari masjid Al-Ittihad menuju asrama haji provinsi Kep. Babel dan kemudian esoknya (29/06) akan langsung diberangkatkan menuju Jeddah.
Dalam sambutannya, Herman Suhadi tak hentinya mengucapkan rasa syukur dan terimakasihnya kepada pengurus masjid Al-Ittihad dan para ulama yang telah membimbing para calon jamaah haji dalam menjalankan ibadah di tanah suci nantinya
“Atas nama jamaah calon haji kami mengucapkan banyak rasa syukur dan terimakasih kepada pengurus masjid Al-Ittihad dan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh (KBIHU) yang telah mendidik dan mengajari kami berulang-ulang tanpa pamrih,” ujarnya.
Selain itu ia juga mengingatkan kembali kepada seluruh calon jamaah haji bahwa mereka dan dirinya adalah orang-orang yang terpilih.
“Banyak yang kaya, banyak yang mampu yang ingin menunaikan ibadah haji ini, tetapi pada hari ini kita yang dipanggil oleh Allah untuk melaksanakan ibadah haji,” ungkapnya dengan penuh haru.
Oleh karena ini, melaksanakan ibadah haji ini seperti fisabilillah untuk menegakkan agama Allah, oleh karenannya mari kita bersama-sama saling menjaga, menyayangi, dan mengasihi menjadi satu keluarga dari sekarang sampai kepulangan kita ke tanah air.
Kepada seluruh masyarakat yang sudah mendoakan kami semua, mudah-mudahan perjalanan haji kami tahun ini diberkati Allah Subhanahu wa ta’ala. Apabila dalam melayani kami selama ini ada yang kurang berkenan kami mohon dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya. (Red)
