Pemkot Pangkalpinang dan Forkopimda Ikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah Bersama Kemendagri Jelang Penutupan Tahun 2023

PANGKALPINANG, narasibabel.id – Penjabat (Pj) Wali Kota Pangkalpinang, Lusje Anneke Tabalujan dan Forkopimda Pangkalpinang mengikuti rapat koordinasi virtual pengendalian inflasi daerah yang diadakan Kementerian Dalam Negeri, Rabu (27/12/2023).

Rapat koordinasi yang dilakukan pemerintah pusat bersama kementerian, badan maupun pemerintah daerah ini memang rutin diadakan setiap pekan untuk mengetahui dan mengantisipasi kenaikan inflasi jelang penutupan tahun 2023.

Read More

Rakor dipimpin oleh Irjen Kemendagri, Tomsi Tohir dan beberapa kementerian maupun badan turut menyampaikan laporan terkait komoditas penyumbang kenaikan IPH, daerah tertinggi dan terendah angka inflasi maupun upaya-upaya yang dilakukan dalam menekan inflasi.

Baca Lainnya  Sekda Mie Go Pimpin Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke 116 Tahun 2024

Diketahui kondisi inflasi di Kota Pangkalpinang pada bulan November 2023 tidak termasuk ke dalam 10 besar kota tertinggi. Ada beberapa upaya yang dilakukan pemerintah pusat dalam menurunkan angka inflasi, salah satunya dengan penyaluran bantuan pangan beras dan bantuan penanganan stunting.

Sementara itu, untuk strategi yang dilakukan Pemkot Pangkalpinang dalam menekan inflasi dengan pemantauan (sidak) ketersediaan stok dan pergerakan kebutuhan bahan pokok di sejumlah pasar dan distributor.

Selain itu, TPID juga berkoordinasi dengan stakeholder untuk kegiatan stabilisasi pasokan dan harga pangan melalui operasi pasar atau pasar murah. Pemkot Pangkalpinang juga memperkuat program unggulan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan melalui program kelurahan tanggap inflasi yaitu Kelurahan Sinar Bulan Kecamatan Bukit Intan dan Kelurahan Bukit Besar Kecamatan Girimaya.

Baca Lainnya  Tiga Inovasi Diskominfo Dapat Penghargaan Inovatif dari Wali Kota Pangkalpinang

Demi kelancaran distribusi bahan pokok, Pemkot juga berkoordinasi dengan stekaholder di pelabuhan untuk angkutan barang agar berjalan lancar dan tidak ditemukan penimbunan barang kebutuhan pokok.

Penulis: Ira/Eka

Editor: Ira/Dedy

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *