Upaya Kendalikan Inflasi, Pemkot Pangkalpinang Kembali Gelar Pasar Murah dan Sidak Stok Bahan Pokok Jelang Ramadan

PANGKALPINANG – Pemerintah Kota Pangkalpinang mengikuti rapat koordinasi pengendalian inflasi yang rutin dilaksanakan bersama Kemendagri setiap awal pekan. Rakor kali ini membahas mengenai persiapan jelang Ramadan dan Idul Fitri 1445 Hijriyah. Dalam pembahasan ini Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian meminta pemerintah daerah juga menggulirkan langkah-langkah untuk mengantisipasi inflasi.

Sementara itu Sekda Kota Pangkalpinang, Mie Go mengatakan, TPID terus berupaya untuk mengendalikan inflasi diantaranya dengan mengadakan operasi pasar murah. Seperti yang akan diadakan pada pekan ini di tujuh titik diantaranya halaman kantor wali kota. Kemudian, kata Mie Go, pihaknya akan melakukan sidak pasar dan kesiapan stok bahan pokok jelang Ramadan.

Read More
Baca Lainnya  Salat Idul Adha di Masjid Agung Qubah Timah, Sekda Mie Go Ajak Tingkatkan Keimanan dan Ketaqwaan

“Inflasi kita di Pangkalpinang 2,42 persen, dibandingkan tahun lalu 0,43 persen. Hal itu karena disumbangkan oleh harga komoditas cabai, beras, telur ayam dan daging ras. Namun angka inflasi kita masih di bawah rata-rata nasional yang angkanya 2,75 persen,” katanya, Senin (4/3/2024).

Mie Go menyebut, masayarakat tidak perlu khawatir berlebihan mengenai ketersediaan stok bahan pangan, karena TPID menjamin stok tetap aman jelang Ramadan dan Idul Fitri. Dia juga mengimbau masyarakat mengonsumsi pangan sesuai dengan kebutuhan.

“Hemat pangan, sesuai arahan ibu Pj wali kota juga bahwa konsumsi lah pangan sesuai ekbutuhan. Jangan panic buying apalagi menimbun membeli barang secara berlebihan. Begitu pun di bulan Ramadan ini, belanja lah sesuai kebutuhan tidak perlu stok yang khawatir sampai berlebihan,” ucap Mie Go.

Baca Lainnya  Safari Ramadhan, Masjid Al-Khosiyun Menjadi Yang Pertama Dikunjungi Wali Kota Molen

“Insyallah stok bahan pokok kita aman,” tegasnya.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *