Bangka, Narasibabel.id — Anggota Komite III DPD RI Bangka Belitung, Ust. H.Zuhri melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, di Kabupaten Bangka, Sungai Liat, terkait pengawasan pelaksanaan undang-undang No. 18 Tahun 2014 tentang Kesehatan Jiwa.
Kunker Komite III DPD RI, Ust. Zuhri beserta rombongan di sambut baik oleh Direktur RSJ Prov. Babel, dr. H. Ria Agustine beserta jajaran di Ruang Rapat RSJ, Selasa (2/8/2022).
Adapun agenda Kunker di RSJ ini, Ust. Zuhri mengatakan dalam rangka menyerap aspirasi daerah dengan cara berdiskusi untuk mengetahui pencapaian ataupun kendala yang ada di RSJ Sungai Liat.
“Pada kesempatan yang baik ini kami ingin menyampaikan bahwa tujuan dan maksud kunjungan kerja kami ke RSJ sungailiat ini adalah dalam rangka menyerap aspirasi daerah khususnya saya sebagai salah satu yang dipercayakan amanah oleh masyarakat Bangka Belitung mewakili
aspirasi dan kepentingan daerah di pusat.
untuk itu sangat penting bagi saya berdiskusi, berdialog bersama bapak ibu sekalian yang expert di bidangnya terutama mengetahui pencapaian dan kendala yang mungkin ada, sama-sama kita tuangkan dalam sebuah bentuk pemikiran dan ide
gagasan demi meningkatkan penanganan dan layanan kesehatan jiwa kepada seluruh masyarakat
khususnya Bangka Belitung ini,” ungkap Ust. Zuhri dalam sambutan pembukaannya di ruang rapat.
Menanggapi hal tersebut, menjadi sebuah kesempatan bagi Direktur RSJ, dr. Ria untuk menyampaikan beberapa kendala yang ada di RSJ S.liat.
“Ada beberapa kendala yang saat ini kita hadapi, salah satunya masalah ODGJ (orang dengan gangguan jiwa) terlantar,pada saat masuk RS seringkali mereka terkendala dengan status jaminan kesehatannya dan pada saat dinyatakan boleh pulang oleh dokter yg merawat, mereka tidak memiliki tempat tinggal atau alamat keluarga yang jelas. Sehingga kami terpikir daerah perlu tempat/panti bagi ODGJ terlantar.
seringkali memang terhadap pasien ODGJ seperti ini menjadi dilematis bagi kami petugas kesehatan satu sisi merasa kasihan jika ditolak namun jika diterima menjadi beban, namun kami tetap berupaya memberikan pelayanan seoptimal mungkin sebab sudah menjadi tanggung jawab.” jelas dr Ria di dalam Forum rapat

Tak cukup sampai disitu, Kasubag Penganggaran, Vina Agustin ikut menyampaikan keluhan terkait pengajuan anggaran dana pusat, DAK.
“kami sudah berusaha mengajukan anggaran bantuan dari pusat melalui dana alokasi khusus (DAK) namun dalam sistem yang kami masukkan tidak ada menu terkait input untuk kebutuhan alat kejiwaan, mengingat anggaran dari pemprov terbatas untuk mencover pembiayaan tersebut,”keluhnya
Senada dengan Vina Agustin, Kasi Penunjang Non Medik, Aprilia Susanti menyampaikan keluhan terkait pelayanan di RSJ Sungai Liat.
“untuk pelayanan pasien kami baru bisa lakukan secara kuratif, dilain sisi kendala kami belum bisa maksimal berkoordinasi dengan dinkes dan dinsos untuk memberikan layanan kepada pasien karena mungkin belum ada aturan turunan yang memperkuat dalam pelaksanaannya, itu juga menjadi kendala sebab terkait pembiayaan ini bagi kami butuh menjadi perhatian, dukungan sarana prasarana untuk pengembangan pelayanan secara elektronik, seperti e-rekam medis,SIMRS dengan BPJS dll,” tuturnya.

Setelah mendengarkan apa yang telah menjadi kekurangan, keluhan ataupun aspirasi di dalam diskusi rapat, Ust. Zuhri mengatakan akan menampung semua aspirasi untuk nantinya segera di sampaikan baik ketingkat Provinsi ataupun ke tingkat Kementerian terkait.
“aspirasi yang kami terima ini tentu sangat membantu dalam peran dan tugas sebagai perwakilan daerah untuk disampaikan juga ke pusat. karena itu informasi apapun dari pihak RSJ Babel penting disampaikan dengan harapan optimalisasi pelayanan kesehatan jiwa secara maksimal bagi masyarakat.
penanganan secara kuratif memang kurang maksimal karena terkait dengan anggaran, namun saran yang minimal bisa di lakukan secara promotif dan preventif dapat dioptimalkan melibatkan keperdulian masyarakat seperti tokoh agama ustadz/ustazah menyampaikan edukasi ke masyarakat,”pungkasnya.
Tak mau melewatkan momen-momen saat berada di RSJ, Selepas Rapat, di ketahui Mantan Bupati Bangka Barat Periode 2010-2015 dan saat ini menjabat sebagai Senator Komite III DPD RI Perwakilan Bangka Belitung, Ust. Zuhri dampingi Direktur RSJ, dr Ria berkeliling melihat-lihat para pasien RSJ dari satu ruangan ke ruangan lain nya. (Mr.FR)