Lagi Mancing Tersapu Arus Kencang, Ali dan Ahak Ditemukan Meninggal Dunia

BANGKA BELITUNG, Narasibabel.id — Tiga warga Pangkalpinang tersapu arus kencang saat sedang memancing di Alur Sungai Jembatan Emas . Dalam peristiwa itu Ali (61) warga Salemba dan Ahak warga Lembawai (60) ditemukan meninggal dunia sedangkan rekannya Hamiau (40) berhasil selamat, Selasa (02/11/21).

Dari sumber TRC BPBD Provinsi Bangka Belitung (Babel) menerangkan bahwa , terkait kejadian itu salah satu rekan korban atas nama Achan (54) warga Lembawai sekitar pukul 12:45 wib meminta bantuan kepada Tim TRC BPBD BABEL dan Pos Pengawas DKP yang sedang Piket.

Kemudian Tim TRC langsung bergerak menuju lokasi kejadian sedangkan Petugas DKP langsung menghubungi Pol Airud.

Dan sekitar pukul 13.15 wib Tim SAR Gabungan yang terdiri dari TRC BPBD BABEL, DKP BABEL, POLAIR mencari dan menyisir di area TKP dengan menggunakan 2 unit perahu milik nelayan.

Baca Lainnya  Sesuai Intruksi Ketum IKA UT Dr. H. Moeldoko, IKA UT Pangkalpinang Distribusikan Sembako

Dalam pencarian tersebut sekitar pukul 13.40 wib, korban pertama Ahak (60) berhasil ditemukan dan kemudian pada pukul 13.50 wib korban kedua Ali (61) berhasil ditemukan.

Selanjutnya kedua korban tersebut langsung dievakuasi ke dermaga TPI Pangkalpinang dan langsung di bawa ke RSUD Depati Hamzah.

Diketahui sebelumnya, empat orang pemancing ikan Berujung tersebut berangkat menuju alur Jembatan Emas pada pukul 09:30 wib. Kemudian tiga orang langsung turun ke perairan tanpa menggunakan alat perlengkapan keamanan sedangkan satu orang memancing dibibir pantai.

Sekitar pukul 12:15 wib, air mulai pasang dan berarus, dan setelah itu ketiga pemancing berencana untuk naik ke darat. Kemudian dua orang terseret arus hingga ke tengah dan satu orang berhasil menyelamatkan diri. (Red)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *