Pangkalpinang, Narasibabel.id — Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil (Molen) menghadiri undangan rapat paparan laporan pendahuluan DED
Masjid Kubah Timah Kota Pangkalpinang, oleh pihak konsultan.
Kegiatan paparan laporan pra pendahuluan Masjid Agung Kubah Timah di Hadiri oleh, Forkopimda Kota Pangkalpinang, MUI, DMI, Pengurus Gereja dan OPD Terkait Pemerintah Kota Pangkalpinang serta camat dan lurah daerah setempat, Kamis (14/4/2022) di Ruang OR Lantai 2 Kantor Walikota Pangkalpinang.
Konsultan, Reza dalam paparannya menerangkan kapasitas masjid agung kubah timah dalam perencanaan akan bisa menampung 1200 orang di dalam masjid.
“Dengan Total 5186 m² dan Luasan 80m × 50m maka diharapkan untuk bangunan masjid digunakan setengahnya yaitu 40m × 50m = 2000² sehingga diharapkan bisa menampung setidaknya 1200 orang didalam masjid,” paparnya.
Lanjutnya, “untuk material bangunan yang akan di gunakan, semuanya memakai produk lokak, serta dasar analisis struktur seperti beban desain minimum dan kriteria terkait untuk bangunan gedung dan struktur lain (SNI 1727:2020) persyaratan benton struktural (SNI 2847:2020) spesifikasi bangunan gedung baja struktural (SNI 1729:2020) dan tata cara perencanaan ketahanan gempa (SNI 1726:2019)
Jadi semua struktur bangunan kita mengunakan Standar Nasional Indonesia,” jelasnya.
Walikota Pangkalpinang, saat di wawancara awak media mengatakan, rencana pembangunan masjid agung kubah timah akan segera di kerjakan di bulan juni, juli untuk peletakan batu pertama dan di targetkan selesai di bulan Oktober tahun 2023.
“Alhamdulillah hari ini kita memasuki tahap pemaparan pihak konsultan terkait DED masjid agung kubah timah yang kita rencanakan tahun ini di bangun selama multiyes 2 tahun, tadi beberapa masukan dan saran dari kawan kawan terkait langsung maupun tidak langsung kita dengarkan bersama dari pak kajari dari pak Kapolres dari Timah dari kanwil dari kawan kawan gereja, MUI, DMI semua menjadi masukan untuk kita semua agar kesempurnaan dari masjid ini tercapai sesuai dengan kita rencanakan.
Jadi kita maunya masjid agung kubah timah ini walaupun di lahan 7000 meter persegi ini, tetapi maksimal penggunaan nya jadi tidak ada celah sedikitpun kekurangan nya nanti karena ini akan menjadi kebanggaan Pangkalpinang Bangka Belitung umumnya.,”harapnya
Untuk peletakan batu pertama, walikota mengatakan akan di laksanakan di bulan juni atau juli.
“Ground breaking nya ini kalo ngak juni, juli insyallah sesuai dengan rencana selama ini DED ini kita berjalan MK lalu mulai excion berjalan 2023 tahun berikutnya muda mudahan selesai. untuk pendanaan kita tadi sepertinya dengan dana yang kita APBD kan sekitar 35 itu kurang lebih saya rasa masih kurang oleh sebab itu nanti kita berupaya bagaimana tidak menyalahi aturan menggaet pihak ke tiga membantu pelaksanaan masjid ini,” Jelas molen (Mr.FR)
