Palembang, Narasibabel.id – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Herman Suhadi, S.Sos mendorong inovasi pelayanan dan digitalisasi sistem perpajakan daerah sehingga lebih optimal dan tepat guna.
“DPRD terus mendorong inovasi sistem pelayanan perpajakan daerah sehingga lebih maksimal lagi, tetapi tentu saja hal itu harus dilakukan tanpa membebani kehidupan masyarakat,” Ujar Herman, Rabu (14/6).
Hal tersebut diungkapkan saat melaksanakan Kunjungan Kerja dalam rangka rapat koordinasi ke Badan Pendapatan Daerah Provinsi Sumatera Selatan.
Menurut Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ini, bentuk dukungan yang diberikan tidak terlepas dari fungsi dan kewenangan lembaga yang ia pimpin. Dirinya juga menyebutkan respon yang luar biasa terkait hal ini sudah ditunjukkan kompatriotnya di Komisi II DPRD.
“Respon dari teman-teman di Komisi II itu juga luar biasa. Sesuai kewenangan kami, seperti di penggaraan, legislasi dan pengawasan. Sehingga apa yang menjadi kebutuhan, khususnya Samsat ya sebisa mungkin jika anggaran itu memadai akan dipenuhi.”
Melalui inovasi pelayanan dan digitalisasi perkembangan penerimaan pajak daerah akan dapat dimonitor secara real time dan memudahkan wajib pajak memperoleh informasi.
DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Dorong Optimalisasi Sistem Perpajakan Daerah. Palembang – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Herman Suhadi, S.Sos mendorong inovasi pelayanan dan digitalisasi sistem perpajakan daerah sehingga lebih optimal dan tepat guna.
“DPRD terus mendorong inovasi sistem pelayanan perpajakan daerah sehingga lebih maksimal lagi, tetapi tentu saja hal itu harus dilakukan tanpa membebani kehidupan masyarakat,” Ujar Herman, Rabu (14/6).
Hal tersebut diungkapkan saat melaksanakan Kunjungan Kerja dalam rangka rapat koordinasi ke Badan Pendapatan Daerah Provinsi Sumatera Selatan.
Menurut Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ini, bentuk dukungan yang diberikan tidak terlepas dari fungsi dan kewenangan lembaga yang ia pimpin. Dirinya juga menyebutkan respon yang luar biasa terkait hal ini sudah ditunjukkan kompatriotnya di Komisi II DPRD.
“Respon dari teman-teman di Komisi II itu juga luar biasa. Sesuai kewenangan kami, seperti di penganggaran, legislasi dan pengawasan. Sehingga apa yang menjadi kebutuhan, khususnya Samsat ya sebisa mungkin jika anggaran itu memadai akan dipenuhi.
“Melalui inovasi pelayanan dan digitalisasi perkembangan penerimaan pajak daerah akan dapat dimonitor secara real time dan memudahkan wajib pajak memperoleh informasi.
